kebakaran di passer baroe

KAWASAN PASSER BAROE TERBAKAR

Jakarta, 20/6 (ANTARA) - Kebakaran yang terjadi di salah satu toko di kawasan perbelanjaan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Selasa malam sejak pukul 20.15 WIB hingga 22.30 WIB belum berhasil diatasi oleh petugas. Sebanyak 12 unit mobil pemadam kebakaran dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Jakarta Pusat masih berusaha memadamkan si jago merah yang melalap Toko Wijaya Musik (menjual berbagai alat musik) yang berjarak sekitar empat toko dari gerbang kawasan perbelanjaan tersebut. Para petugas Pemadam Kebakaran tampak berjuang keras memadamkan api yang hingga kini masih menyala agar tidak merambat ke ruko-ruko penjual tekstil yang terdapat di sisi kiri maupun kanan Toko Wijaya Musik. Petugas pemadam kebakaran terbantu karena dapat memanfaatkan air Kali Ciliwung di depan kawasan Pasar Baru yang tidak jauh dari lokasi kebakaran tersebut. Sejumlah saksi mata menerangkan, sekitar pukul 20.15 WIB saat karyawan pusat perbelanjaan itu meninggalkan lokasi kerjanya, tampak kepulan asap dari lantai dua Toko Wijaya Musik tersebut. Menurut saksi mata, kepulan asap keluar dari toko yang telah tutup sehingga langsung dilaporkan ke Kantor Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat. Walaupun tidak merembet ke toko-toko lain di sekitarnya, kebakaran tersebut mengakibatkan kerugian yang ditaksir miliaran rupiah karena Toko Wijaya Musik menjual berbagai alat musik yang mahal. Kebakaran tersebut tidak mengakibatkan gangguan arus lalu lintas, disinyalir karena masyarakat banyak yang memilih berdiam di rumah untuk menonton pertandingan Piala Dunia 2006. Aparat kepolisian melakukan penjagaan yang ketat di kawasan itu meski awalnya mereka terlihat longgar dengan membiarkan kerumunan orang mendekati lokasi kebakaran namun setelah jumlah petugas bertambah, massa dihalau dari lokasi. Hingga saat ini, sekitar 1.000-an warga daerah Pasar Baru masih menyaksikan kebakaran dan petugas terus berupaya memadamkan si jago merah sementara para pemilik toko dan karyawan toko lain tampak mengamankan tempat usahanya masing-masing. (L.H009*G002/)

liat tuh, si petugas yg berupaya memadamkan si jago merah..

apinya keren ya..

tuuh, running news bang hisar dan gw tentang kebakaran, langsung di kutip ama mediaindo.co.id both newsstory dan newsphoto.. critanya gw kan iseng browsing thea cari2 background (uu no 10 tahun 1998 tentang perbankan) trus ada beberapa orang yg nilpun2 kirim brita smentara bang hisar yg siaga entah dimana, jadilah ada brita kang jaka dan mas dody gw yg trima, padahal gw gk siaga..

nah, ditengah suasana aman dan damai itu, mas windu ngasi tau,

"ge, siaga? daerah istiqlal kebakaran tuh."

secara kata "kebakaran" menggerakkan gw untuk mantau via telp ke sudin pemadam kebakaran jakpus, bener ada kebakaran, lalu -thank god- bang hisar muncul (rupanya dia nonton bola di ruangan lain) dan bersedia meluncur ke lokasi kebakaran.. trus dia ngirim brta via tilpun kepadaku, dan hasilnya begitu dia nyampe brita dia udah muncul di web, lengkap dengan foto kejadian, lagi2 dari ANTARA juga.. gw rasa ini faktor luck aja, pan kebakaran itu lokasinya deket dengan biro foto kami yang gedungnya di PASSER BAROE juga..

masalahnya, karena keasikan browse dan nulis brita (serta blogs juga) gw jadi susye pulangnya, jadi menggantungkan nasib ama pak supir kantor yg nanti bakalan nganter gw.. mudah2an gw gk ama si oknum itu deh (trauma yg bikin gw males banget klo ketemu ama si bawel yg mata duitan itu..)

dan mudah2an juga, odan ato kc berbaik hati membukakan gembok pager soale gw kan cuma punya konci pintu rumah.. hiks hiks nasip anak perempuan meni gk dipercaya pegang konci gembok..